CHARALNEWS.COM,| TABANAN, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan terus menunjukkan komitmennya dalam membekali Warga Binaan dengan keterampilan bermanfaat, Rabu (13/08). Lapas Tabanan resmi membuka pelatihan kemandirian yakni pelatihan tata boga dan peternakan ayam petelor sebagai langkah nyata menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap bersaing di masyarakat.
Hadir pada kegiatan ini yaitu Kepala Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (Diskukmnaker) Kabupaten Tabanan yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, perwakilan Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tabanan selaku mitra kerja, yang akan memberikan bimbingan teknis selama pelatihan berlangsung serta Ketua Kelompok Ternak Manuk Lestari.
Kegiatan ini diikuti oleh 80 orang Warga Binaan dan dibuka langsung oleh Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo. Pelatihan ini menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian yang dirancang untuk meningkatkan kualitas SDM Warga Binaan.
Peserta akan mempelajari teknik beternak ayam petelor secara efektif serta keterampilan mengolah makanan sesuai standar tata boga, sehingga memiliki bekal yang berguna saat kembali ke tengah masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa setelah bebas nanti, mereka memiliki kemampuan yang bisa dimanfaatkan untuk bekerja atau bahkan membuka usaha sendiri. Pelatihan ini adalah langkah nyata mempersiapkan masa depan mereka,” ujar Prawira.
Dukungan juga datang dari Diskukmnaker. “Kami berharap keterampilan ini menjadi bekal berharga agar mereka dapat hidup mandiri dan tidak kembali melakukan pelanggaran hukum,” tambah Desak Yastini, Sekretaris Diskukmnaker.
Bayu, salah satu Warga Binaan, mengaku sangat bersemangat mengikuti pelatihan. “Saya memang hobi memasak, jadi pelatihan tata boga ini sangat sesuai dengan passion saya,” ungkapnya. Melalui program ini, Lapas Tabanan membuktikan bahwa pemasyarakatan bukan hanya tentang hukuman, tetapi juga tentang membangun masa depan yang lebih baik bagi setiap Warga Binaan.
Kontributor: Humas Lapas Tabanan